Pulau komodo merupakan salah satu dari 17.508 pulau yang membentuk Negara Kesatuan Republik Indonesia. Pulau ini sangat terkenal sebagai habitat komodo, kadal terbesar di Bumi, yang dinamai pulau. Pulau Komodo memiliki luas permukaan 390 kilometer persegi dan populasi manusia lebih dari dua ribu.

Penduduk pulau ini adalah keturunan mantan narapidana yang diasingkan ke pulau itu dan bercampur dengan orang Bugis dari Sulawesi. Orang-orang terutama penganut Islam tetapi ada juga jemaat Kristen dan Hindu.
Pulau komodo juga merupakan habitat komodo di Indonesia yang mendunia guys, maka tak heran apabila banyak wisatawan dari luar Situs Slot Online negeri yang berdatangan ke tempat tinggal hewan purba satu ini, mengapa demikian? Karena komodo adalah salah satu dari sekian banyak hewan purba yang masih hidup dan di lindungi hingga saat ini.
Komodo juga termasuk hewan yang sangat susah melupakan tempat tinggal sendiri guys. Apabila komodo dilepaskan di NTB tentu saja dia bakal kembali balik ke tempat asal dia di NTT ya guys.
Pulau Komodo adalah bagian dari rantai pulau Sunda Kecil dan merupakan bagian dari Taman Nasional Komodo. Selain itu, pulau ini merupakan tujuan populer untuk menyelam. Secara administratif merupakan bagian dari Provinsi Nusa Tenggara Timur.
Kisah-kisah paling awal (di antara orang Barat) tentang binatang mirip naga yang ada di wilayah itu beredar luas dan menarik banyak perhatian.
Tetapi tidak ada orang Barat yang mengunjungi pulau itu untuk memeriksa cerita tersebut sampai minat resmi dicetuskan pada awal tahun 1910-an oleh cerita dari pelaut Belanda yang berbasis di Flores di Nusa Tenggara Timur tentang makhluk misterius. Makhluk itu diduga seekor naga yang menghuni sebuah pulau kecil di Kepulauan Sunda Kecil
Pelaut asal Belanda melaporkan bahwa makhluk itu berukuran hingga tujuh meter (dua puluh tiga kaki) dengan tubuh besar dan mulut yang terus-menerus menyemburkan api. Itu membakar mereka sehingga mereka tidak bisa melanjutkan penyelidikan dan ekspedisi pada kala itu. Saat itu diyakini bahwa makhluk aneh itu bisa terbang.
Mendengar laporan itu, Letnan Steyn van Hensbroek, seorang pejabat Pemerintah Kolonial Belanda di Flores, merencanakan perjalanan ke Pulau Komodo untuk melanjutkan pencarian sendiri. Dia mempersenjatai diri, dan ditemani oleh tim tentara, dia mendarat di pulau itu. Setelah beberapa hari, Hensbroek berhasil membunuh salah satu kadal untuk diselidiki.
Van Hensbroek membawa naga itu ke markas besar tempat pengukuran dilakukan. Panjangnya sekitar 2,1 meter (6,9 kaki), dengan bentuk yang sangat mirip dengan kadal. Sampel yang lebih banyak kemudian difoto oleh Peter A. Ouwens, Direktur Museum Zoologi dan Kebun Raya Bogor, Jawa. Catatan yang dibuat Ouwens adalah dokumentasi detail pertama yang dapat diandalkan tentang apa yang sekarang disebut komodo (atau monitor Komodo).
Komodo menjadi semacam legenda hidup. Dalam dekade sejak Komodo ditemukan, berbagai ekspedisi ilmiah dari berbagai negara telah melakukan penelitian lapangan tentang komodo di Pulau Komodo.
Oleh karena itu kita sebagai rakyat Negara Indonesia harus bangga dengan apa yang telah dimiliki oleh Tanah Air tercinta kita ini guys dan tentunya menjaganya ya guys agar tetap ada dan tidak punah Hewan Purba satu ini guys seperti halnya kita menjaga rumah kita sendiri aja ya guys.
Sekian informasi mengenai Sejarah dari Pulau Komodo guys. Semoga Bermanfaat ya guys.