Arsip Tag: Visit kayukalimantan

Fakta Unik Blackwood Afrika, Kayu Termahal di Dunia yang Harganya Mulai Rp 200 Juta

Fakta Unik Blackwood Afrika, Kayu Termahal di Dunia yang Harganya Mulai Rp 200 Juta

Kayu adalah bagian terpenting berasal dari penduduk. Kita kenakan kayu untuk bahan bakar, furnitur, parfum, alat musik, dan kebutuhan lainnya. Varietas kayu yang berbeda ada bersama kisaran harga yang berbeda disesuaikan bersama spektrum permintaan. Satu kayu itu adalah Blackwood Afrika. Ini adalah satu kayu kalimantan termahal di dunia.

Pemakaian Blackwood Afrika dimulai terhadap peradaban Mesir antik.
Sebutan ilmiah Blackwood Afrika adalah Dalbergia melanoxylon .
Blackwood Afrika terutama ditemukan di area pesisir Afrika Timur, terhitung Tanzania dan Mozambik.
Menurut bukti sejarah, pemanfaatan dan perdagangan Dalbergia melanoxylon dimulai terhadap peradaban Mesir antik yang berusia 5.000 tahunan.
Dilansir berasal dari unbelievable-facts, Blackwood Afrika digunakan oleh Firaun dan keluarga kaya.
Faktanya, dua artefak tertua adalah label atau tablet kayu berukir yang ditemukan berasal dari makam Raja Menes di Abydos.
Di Mesir antik, sudah berlimpah digunakan didalam pembuatan furnitur dan karya seni yang latif.
Blackwood Afrika digunakan untuk memicu furnitur spesifik layaknya kursi, bangku, dan daerah tidur Tutankhamun.
Blackwood Afrika juga digunakan di dalam konstruksi kuil sebagai spline kayu yang mencegah batu-batu piramida di tempatnya.
Tidak cuman tersebut, digunakan didalam dekorasi makam.
Belakangan ini, orang Afrika menggunakannya untuk mengukir segala sesuatu mulai berasal dari perkakas sampai patung.
Tersedia surat keterangan berkenaan pemanfaatan Blackwood Afrika oleh orang Mesir di dalam buku Bunga Firaun: Harta Karun Nabati Tutankhamunoleh F. Nigel Hepper.
Dia menyebutkan, “Variasi kursi yang benar-benar tak terhitung terlampau luar biasa. Mereka berkisar berasal dari singgasana megah sampai bangku rendah, masing-masing punyai kerangka kayu.
Bukan tersedia yang menyebabkan identifikasi yang tepat berasal dari seluruh spesies yang terlibat terkecuali cedar ( Cedrus libani ) dan eboni ( Dalbergia melanoxylon ) yang terkenal.”

Blackwood Afrika berlimpah digunakan di dalam alat musik

Penampakan kayu gelap, coklat keunguan, hampir tampak hitam.
Blackwood Afrika adalah satu kayu terkeras dan terpadat bersama tekstur halus.
Kemampuannya untuk punya hasil akhir yang dipoles bersama dengan baik, halus, dan berkilau sudah memanfaatkannya bersama dengan baik.
Blackwood Afrika digunakan didalam pembuatan isyarat biliar spesifik, gagang pisau, tongkat jalan, dan ukiran.
Pemanfaatan primer Blackwood Afrika adalah terhadap alat musik layaknya seruling, klarinet, bagpipe, piccolos, obo, dan instrumen lainnya.

Blackwood Afrika diakui sebagai keliru satu kayu termahal, tapi mengapa?

Alasan Blackwood Afrika begitu mahal adalah gara-gara berasal berasal dari pohon yang tumbuh lambat.
Dibutuhkan kurang lebih 60 tahunan untuk tumbuh jadi pohon dewasa.
Meningkatnya permintaan Blackwood Afrika sudah sebabkan penurunan jumlah pohon-pohon ini.
Layaknya dilansir IUCN , spesies ini dicap sebagai spesies yang hampir terancam punah.
Ancaman pada kelangsungan hidup spesies ini sudah jadi penyumbang primer tingginya harga.
Blackwood Afrika biasanya berharga lebih kurang $14.000 setara Rp 218 juta per meter kubik.
African Blackwood stabil dan tahan lama didalam hal ketahanan pembusukan.
Spesies ini juga beroleh ciri adaptif layaknya tahan panas.
Pohon dewasa sepenuhnya tahan pada barah.

Berikut adalah empat style kayu mahal lainnya yang tersedia tak hanya Blackwood Afrika:

1. Gaharu dikenal sebagai “Kayu Para Dewa.”

Pohon gaharu berasal berasal dari negara-negara Asia Tenggara layaknya Indonesia, India timur bahari, Thailand, Vietnam, Kamboja, Malaysia, Bangladesh, dan New Guinea.
Sebab pembawaan harumnya, ini dikenal sebagai “Kayu Para Dewa”.
Gaharu digunakan untuk dupa, parfum, dan product lainnya di pasar global.
Aroma minyak yang diekstraksi berasal dari gaharu digunakan didalam parfum (Oudh), yang permintaannya tinggi.
Alasan di balik harganya yang mahal adalah kelangkaannya yang ekstrem.
Meningkatnya permintaan Oudh udah membuat menipisnya jumlah pohon gaharu.
Menurut Daftar Merah IUCN waktu ini , tersebut diakui sebagai spesies yang rentan.
Harga gaharu kelas satu sanggup mencapai kurang lebih $10.000 per kilogram.

2. Pink Ivory digunakan di dalam alat musik

Pink Ivory adalah kayu Afrika yang segudang tumbuh di Zimbabwe, Mozambik, Botswana utara, dan Afrika Selatan.
Kayunya terlampau keras dan padat.
Munculnya inti kayu adalah rona pink semangka yang latif.
Ini digunakan untuk pembuatan isyarat biliar, sumbat anggur, gagang pisau, kotak kecil, dan bidak catur.
Tersebut juga digunakan didalam alat musik layaknya gitar akustik.
Kayu ini juga terlampau tahan lama dan tahan pada pembusukan.
Alasan mengapa Pink Ivory mahal adalah gara-gara diakui sebagai keliru satu kayu paling langka di global.
Potongan kayu berwarna merah muda cerah sulit untuk diekstraksi.
Harga Pink Ivory lebih kurang $80 per kaki papan.

3. Kayu cendana segudang digunakan di dalam industri kosmetik dan parfum

Cendana berlimpah ditemukan di China, India, Indonesia, Australia, dan Filipina.
Minyak cendana digunakan didalam parfum, sabun, lilin, dupa, dan tujuan keagamaan dan budaya lainnya.
Bukan layaknya kayu aromatik lainnya, kayu cendana mampu menjaga aromanya selama sebagian dasa warsa.
Penampilan kayunya berwarna kuning keemasan bersama tekstur halus.
Alasan harganya yang tinggi adalah dikarenakan kayu cendana berasal berasal dari spesies yang tumbuh lambat.
Dibutuhkan kira-kira 20 sampai 30 year supaya pohon cendana tumbuh sepenuhnya.
Penurunan jumlah pohon amat drastis.
Tersebut sebabnya pohon cendana udah dinyatakan sebagai spesies yang terancam punah disesuaikan Daftar Merah IUCN .
Harga serpihan kayu cendana berkisar antara $70 dan $250 per kilogram.